
Oleh: Muhammad Yasir Fahmi, Peserta Sekolah Tabligh PWM Jateng di Wonosobo
Di tengah hiruk-pikuk kehidupan modern yang penuh tekanan, banyak orang mencari cara untuk menemukan kedamaian batin. Konsep self-healing atau penyembuhan diri menjadi semakin populer, tetapi dalam Islam, konsep ini sudah lama dikenal melalui dzikir dan doa sebagai sarana untuk menenangkan hati dan pikiran.
Apa Itu Self-Healing dalam Perspektif Islam? Self-healing dalam Islam bukan hanya tentang pemulihan fisik atau emosional, melainkan juga spiritual. Ini adalah proses untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, mengatasi kegelisahan, dan menemukan ketenangan melalui keimanan. Dengan mengandalkan dzikir dan doa, seorang Muslim dapat memperkuat mental dan spiritualnya di tengah tantangan hidup.
Peran Dzikir dalam Menenangkan Hati , yang berarti mengingat Allah, memiliki kekuatan luar biasa untuk menenangkan jiwa. Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an:
“Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenang.” (QS. Ar-Ra’d: 28)
Melalui lantunan kalimat seperti Subhanallah, Alhamdulillah, Allahu Akbar, dan La ilaha illallah, seorang Muslim dapat merasakan ketenangan yang mendalam. Dzikir tidak hanya menghubungkan kita dengan Allah, tetapi juga membantu mengurangi stres dan kecemasan.
Doa sebagai Sarana Curhat Terbaik, Doa dalam Islam adalah bentuk komunikasi langsung dengan Allah. Saat hati terasa berat, meluapkan segala keluh kesah kepada-Nya memberikan rasa lega yang tidak bisa ditemukan di tempat lain.
Rasulullah SAW mengajarkan berbagai doa untuk menghadapi kecemasan, seperti:
“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kesedihan dan kecemasan.” (HR. Abu Dawud)
Dengan doa, seorang Muslim menyadari bahwa tidak ada masalah yang terlalu besar jika diserahkan kepada Allah, Sang Maha Pengatur segalanya.
Langkah Praktis Self-Healing Islami
1. Mendirikan Shalat dengan Khusyuk: Shalat bukan hanya kewajiban, tetapi juga momen untuk menenangkan diri.
2. Rutinitas Dzikir Harian: Luangkan waktu khusus untuk berdzikir setiap hari.
3. Membaca dan Merenungi Al-Qur’an: Ayat-ayat suci mengandung petunjuk yang menenangkan hati.
4. Berdoa dengan Tulus: Curahkan isi hati tanpa ragu, karena Allah Maha Mendengar.
5. Meningkatkan Syukur: Fokus pada nikmat yang dimiliki dapat membantu mengurangi beban pikiran.
Self-healing ala Islam bukan tentang menghindari masalah, melainkan bagaimana menghadapi dan mengelolanya dengan pendekatan spiritual.
Dzikir dan doa adalah kunci utama untuk menemukan kedamaian sejati. Saat kita menyerahkan segala urusan kepada Allah dengan ikhlas, hati pun menjadi lebih tenang dan damai.
Comments
No comments yet. Be the first to comment!